Overclocking
Komputer yaitu sebuah proses memaxsimalkan kinerja komponen dari PC /
komputer agar kinerjanya melebihi standar produsen/pabrik. Dan komponen
yang di overclock adalah processor, motherboard, kartu grafis dan memory.
Keinginan seseorang
memiliki computer lebih cepat tidak lepas dari hardware pendukung yang
ada. Saat ini sudah banyak memory jenis premium dipasarkan. Pilihan
mengunakan memory jenis Premium memang tidak mudah. Selain lebih mahal,
memory dengan performa lebih tinggi dibandingkan memory standard
memiliki keistimewaan tersendiri.
Beberapa bagian yang sering menyebabkan kegagalan karena overclock :
1. Memory umumnya paling dominan. Ketika overclock terjadi, bagian memory harus mengimbangi kecepatan processor.
2. Panas yang berlebihan terjadi pada processor bila mengunakan heatsink standard
3. Kekurangan daya pada processor karena mainboard atau power supply yang tidak memadai
4. Kemampuan mainboard yang tidak menunjang, atau tidak di desain untuk overclocking
5. Kemampuan perangkat hardware lain tidak mampu bekerja pada kecepatan overclock
Bagian yang paling penting pada overclock adalah memory dan power supply.
Beberapa
tahun lalu anda pasti pernah mengenal memory jenis SDRAM dengan
kecepatan PC100, PC133 dan PC150. Saat ini perkembangan kecepatan memory
DDR dibagi dengan PC2100, PC2600 dan PC3200. Dan jenis DDR2 juga dibagi
lagi menjadi PC4300, PC5400 dan selanjutnya. Dan terakhir teknologi
dual channel agar memory memberikan bandwidth lebih besar dengan 2 buah
modul memory yang harus dipasang bersama sama.
Kita ambil contoh
Pentium III dengan kecepatan 500Mhz bus 100Mhz. Untuk mengoverclock
menjadi 667Mhz maka computer harus dilakukan setup dengan bus 133Mhz.
Dan memory dari standard PC66/PC100 harus diganti dengan PC133 dan PC150
Bila
anda mengunakan jenis Pentium 4 1.6Ghz dengan memory DDR dan bus 100Mhz
maka computer cukup mengunakan PC2100. Tetapi dengan kecepatan
overclock dari 100Mhz menjadi 133Mhz maka computer idealnya mengunakan
memory berkecepatan PC2700/DDR333.
Pilihan dari kecepatan memory
sebenarnya bukan masalah ketika mengoverclock processor. Hanya untuk
mengoptimalkan kinerja computer, diperlukan sebuah kemampuan memory
juga. Bila tujuan overclock untuk memaksimalkan seluruh kinerja sebuah komputer maka kecepatan memory menjadi adalah hal yang mutlak .
Sebagai
contoh, mengunakan processor berkecepatan 200Mhz dengan dual channel
memory untuk optimalnya memiliki kinerja pada memory dengan DDR memory
berkecepatan DDR PC3200. Apakah memory berkecepatan PC2700 atau PC2100
tidak dapat digunakan. Jawabannya : tetap dapat digunakan. Beberapa
mainboard saat ini sudah memasukan option multiplier atau pembagian bagi
kecepatan memory dengan processor. Dengan menurunkan kecepatan
multiplier memory maka computer dapat mengunakan kecepatan memory lebih
rendah.
0 komentar:
Posting Komentar